Minggu, 02 Oktober 2011

teror badai matahari benar atau khayalan semata ?

Ledakan dan ledakan itulah fenomena yang terjadi pada pusat 
tata surya kita matahari. Pada tahun 2012 & 2013 ledakan yang terjadi di matahari akan mencapai puncaknya. Puncak ledakan atau yang disebut badai matahri terjadi di bagian atmosfer matahari. kekuatannya mencapai 66 juta kali ledakan bom atom hiroshima sangat spectakuler. bayangkan saat pesawat B29 milik amerika serikat menjatuhkan bom hiroshima pada agustus 1945 korban manusia yang tewas mencapai 80 ribu jiwa kalikan 66 juta kali lagi itulah ledakan badai matahari. ledakan yang disebabkan badai matahari bukan kali ini saja terjadi badai matahari terjadi setiap 11 tahun sekali dan berdasarkan penelitian badai matahari diperkirakan di tahun 2012 & 2013 adalah kali 24 terjadi. Yang menakjubkan sekaligus yang dikhawatirkan ledakan besar matahari menyemburkan partikel-partikel berkecepatan tinggi yang bergerak ke arah jagad raya. Kecepatannya mencapai 400 kilometer perdetik luar biasa.Yang paling rentan terkena dampak badai matahari adalah benda bumi yang berada di luar angkasa seperti satelit. Benda yang melayang di luar bumi ini penting bagi telekomunikasi umat manusia bila satelit terganggu semua teknologi yang menggunakan satelit bisa bermasalah serius seperti sistem komunikasi, telepon genggam, televisi, listrik hingga sistem penunjuk arah di dunia penerbangan dan pelayaran bisa tiba-tiba mati kalau sudah begini manusia di bumi bisa kembali hisup seperti manusia jaman dulu tanpa penerangan dan tanpa teknologi. Di bumi sendiri selama terjadinyabadai matahari akan mengalami perubahan cuaca yang ekstrim ini terjadi karena suasana jagad raya bisa dipenuhi lontaran partikel dari matahari selain itu suhu di jagad raya akan meningkat panas. Dampak badai matahari pada waktu lalu sangat mengkhawatirkan. Pada tahun 1989 ledakan besar matahari juga pernah terjadi dampaknya aringan listrik di Kanada sempat mati dan pada tahun 2003 giliran listrik di Swedia mati disejumlah tempat jaringan frekuensi radio juga sempat terputus seperti di Indonesia. Berdasarkan sejarah masa lalu di tahun 1859 badai matahari besar juga pernah terjadi. Seorang astronom Inggris Richard Carrington mencatat kilatan cahaya dari arah matahari, tak berapa lama langit di jagad raya dipenuhi banyak cahaya yang sangat kuat bahkan sejumlah penduduk di bumi saat itu terbangun di malam hari karena menyangka waktu sudah menunjukkan pagi hari karena begitu kuatnya cahaya yang menerangi bumi untungnya saat itu alatelektronik belum terlalu banyak digunakan sehingga dampak kerusakan badai matahari tidak begitu terasa untuk mengantisipasi kerusakan pada jaringan telekomunikasi dan frekuensi radio sebaiknya saat terjadi badai matahari melakukan pemadaman sementara sistem telekomunikasi dan satelit termasuk jaringan listrik. Yang melegakan Indonesia sebenarnya tak terlalu terkena dampak fatal badai matahari ledakan badai matahari terutama berpengaruh pada bagian bumi utara seperti Eropa dan Amerika. Terkait dengan aktivitas matahari yang akan membuat kiamat bumi toh juga karena bumi itu sangat dilindungi oleh atmosfer dan medan magnetik jadi kita hidup sangat aman, kata pakar matahari ITB. Matahari sangat mempunyai peran besar terhadap bumi sebagai salah satu bintang di jagad raya matahari mampu mengikat benda alam raya memutar mengelilinginya. Bila aktivitas matahari terganggu maka aktivitas di jagad raya pun ikut terganggu. Sebelum ahli antariksa memastikan tahun 2013 terjadi badai matahari isu kiamat 2012 sudah duluan muncul. Heboh isu kiamat di tahun 2012 tak bisa dilepaskan dari mitos-mitos penanggalan suku maya di akhir 2012 banyak yang percaya penanggalan suku maya berarti berakhirnya usia dunia. Suku maya sendiri sudah punah sejak lebih dari seribu tahun yang lalu. Suku yang tinggal di Amerika Tengah ini telah lama dikenal sebagai suku yang memiliki ilmu kebintangan yang cukup maju. Namun sejumlah keturunan suku maya meminta masyarakat tenang akhir penanggalan di tahun 2012 tidak berarti kiamat bisa jadi ini berarti dimulainya lagi sistem penanggalan terbaru. Suku maya sendiri sebenarnya mempunyai prediksi sendiri tentang kekacauan alam di kahir tahun 2012 pada tanggal 12 desember 2012 jam 23.00 malam suku maya memprediksikan bumi akan terganggu dan mengakibatkan sistem alam raya juga terganggu namun tak diketahui pasti apakah kekacauan alam semesta yang terjadi saat itu akan menunjukkan kiamat. Dari sisi pengamatan astronomi modern hingga saat ini tak ada tanda yang menunjukkan pada tahun 2012 akan terjadi bencana besar yang akan menghancurkan alam semesta. Termasuknya isu tentang planet Nibiru yang akan menbrak bumi saat itu. Dalam sejarah bumi telah pernah mengalami tabrakan besar dengan benda luar angkasa tak hanya sekali tapi berkali-kali yang paling besar terjadi saat komet Enke menubruk bumi di kawasan Nigeria pada tahun 1908 akibat benturan besar itu wilayah hutan sebesar Jawa Barat mengalami kerusakan parah. Tubrukan lain yang besar juga terjadi sekitar 65 ribu tahun yang lalu di Meksiko. Tubrukan dahsyat ini mengakibatkan hewan besar dinosaurus mengalami kepunahan. Begitu tubrukan besar pernah terjadi namun dalam 2 hingga 3 tahun kedepan belum ada tanda adanya objek luar angkasa akan kembali menabrak bumi. Yang kini menjadi bahaya adalah badai matahari. Sekian berita kali ini teman... tunggu berita selanjutnya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar